Media Asing Sorot Jutaan Orang RI Keluar dari Kelas Menengah

Warga berjalan melintasi Trotoar di kawasan Jalan M.H. Thamrin, Jakarta, Selasa (13/6/2023). Pemerintah resmi mengeluarkan aturan bebas masker pada ruang publik dan transportasi umum. (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)

Hampir 10 juta warga Indonesia yang masuk kategori kelas menengah jatuh miskin sejak 2019. Media asing pun menyoroti fenomena yang terjadi di Indonesia tersebut.

Salah satunya Al Jazeera melalui artikel bertajuk ‘We lost everything’: the Indonesians falling out of the middle class yang dirilis pada Jumat (15/11/2024). Menurut media tersebut, perekonomian Indonesia terus tumbuh stabil sejak berakhirnya pandemi, di mana pertumbuhan produk domestik bruto (PDB) tahunan dilaporkan mencapai sekitar 5%.

“Namun seperti banyak negara berkembang lainnya, ekonomi terbesar di Asia Tenggara ini sangat bergantung pada perdagangan, sehingga rentan terhadap perlambatan pertumbuhan global,” demikian laporan media tersebut.

Para ekonom awalnya mengaitkan penurunan tersebut dengan berbagai penyebab. Termasuk dampak lanjutan dari COVID-19 dan kesenjangan dalam jaring pengaman sosial Indonesia.

Laman itu mengutip Ega Kurnia Yazid, seorang spesialis kebijakan di Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan yang dikelola pemerintah. Ia mengatakan beberapa faktor yang saling terkait telah berkontribusi pada tren tersebut.

“Pertama, [kelas menengah Indonesia] terutama berkontribusi pada pendapatan pajak tetapi menerima bantuan sosial yang terbatas, yang sebagian besar disalurkan melalui mekanisme ketenagakerjaan formal seperti jaminan kerja dan asuransi kesehatan nasional,” kata Yazid.

“Sementara itu, bentuk bantuan lain, seperti transfer tunai dan subsidi energi, sering kali mengalami kesalahan inklusi dan tidak disalurkan secara efektif kepada kelompok ini,” tambahnya.

Lebih lanjut Yazid menyebut mitra dagang utama seperti Amerika Serikat, China, dan Jepang mengalami kontraksi, seperti yang ditunjukkan oleh Indeks Manajer Pembelian (PMI). Ini menyebabkan berkurangnya permintaan internasional terhadap komoditas Indonesia.

“Hal ini menambah beban bagi kelas menengah,” tambahnya.

Laman itu juga mengutip peneliti lain, Adinova Fauri, seorang peneliti ekonomi di Pusat Studi Strategis dan Internasional (CSIS). Ia mengatakan kelas menengah Indonesia yang tertekan “mencerminkan masalah struktural yang lebih dalam, khususnya dampak deindustrialisasi di Indonesia”.

“Manufaktur, yang dulunya menyerap sebagian besar tenaga kerja, tidak lagi mampu melakukannya. Sebagian besar tenaga kerja telah beralih ke sektor jasa, yang sebagian besar bersifat informal dan menawarkan upah yang lebih rendah serta jaminan sosial yang minimal,” kata Fauri kepada Al Jazeera.

“Kondisi ketenagakerjaan dan produktivitas perlu ditingkatkan,” kutip laman itu lagi memuatnya.

Data Badan Pusat Statistik (BPS) menuturkan jumlah orang Indonesia yang tergolong kelas menengah turun dari 57,3 juta pada 2019 menjadi 47,8 juta tahun ini. Mereka yang tergolong dalam “calon kelas menengah” meningkat dari 128,85 juta menjadi 137,5 juta selama periode tersebut di mana kedua segmen tersebut secara bersama-sama membentuk sekitar dua pertiga dari 277 juta penduduk Indonesia.

Irfan Setiaputra Tinggalkan Kursi Dirut Garuda Indonesia (GIAA)

Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra (20Detik)

Irfan Setiaputra resmi meninggalkan jabatannya dari kursi direktur utama PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. (GIAA). Hal itu berdasarkan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB).

“RUPSLB Garuda hari ini tanggal 15/11/2024 telah memutuskan memberhentikan saya sebagai dirut Garuda Indonesia,” ujar Irfan dalam pesan singkatnya kepada CNBC Indonesia, Jumat (15/11).

Irfan mengaku, dia menerima keputusan tersebut dengan sikap profesional dan disertai ucapan terima kasih atas kepercayaan yang telah diberikan.

“Dengan tulus saya berterima kasih atas dukungan rekan-rekan selama ini, untuk kerelaan menerima informasi dari saya, juga untuk pertanyaan-pertanyaan kritis yang kadang ‘mengerikan namun membuat saya makin mawas diri. Terima kasih juga untuk pertemanan yg ‘seru’ dan doa yg telah dipanjatkan,” ungkapnya.

Sebagai informasi, Irfan ditunjuk sebagai Direktur Utama Garuda pada 22 Januari 2020 lalu. Irfan menggantikan Ari Askhara yang kala itu dicopot karena skandal penyelundupan Hayley Davidson dan sepeda Brompton.

Pria kelahiran Jakarta, 24 Oktober 1964 ini merupakan lulusan S1-Teknik Informatika, Institut Teknologi Bandung. Sebelum di Garuda, Irfan tercatat pernah berkarir di sejumlah perusahaan dan menempati sejumlah posisi penting.

Sebut saja, CEO Sigfox Indonesia-PT Kirana Solusi Utama (2019 – 2020), CEO PT Reswara Minergi Hartama (2017), Komisaris PT Cipta Kridatama (2017), Komisaris PT Sanggar Sarana Baja (2017), Komisaris Utama PT Reswara Minergi Hartama (2015 – 2017).

Lalu, Chief Operating Officer PT ABM Investama (2015 – 2017), CEO PT Cipta Kridatama (2014 – 2017), CEO PT Titan Mining Indonesia (2012 – 2014), dan CEO PT Industri Telekomunikasi Indonesia (Persero) (2009 – 2012), dan lain-lain

Judol Biang Kerok Ekonomi RI Ambruk, Kantong Warga Dirampok

Ilustrasi Judi Online (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)

Judi Online (Judol) semakin marak terjadi di Indonesia. Fenomena ini menjadi salah satu masalah yang dicurigai telah menekan daya beli masyarakat. Kekhawatiran tersebut disampaikan Menteri Keuangan Sri Mulyani.

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyampaikan bahwa ia tak menampik bahwa judol mungkin menjadi faktor yang menimbulkan daya beli masyarakat terganggu.

Sri Mulyani meyakinkan DPR, kabinet Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka fokus dalam penyelesaian persoalan ini. “Untuk pemerintah karena ini kan berarti kami gak kerja sendiri,” imbuhnya.

Judi online membahayakan konsumsi karena bisa mengalihkan pendapatan. Uang atau pendapatan yang semula digunakan untuk membeli barang kemudian digeser untuk membayar judi.

Transaksi Judi Online di RI

Berdasarkan data Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), sepanjang semester I-2024 nilai transaksi judi online di Indonesia telah mencapai Rp100 triliun. Sedangkan pada laporan Januari-Juli 2024 mencapai Rp174,5 triliun dengan 117 juta transaksi.

Peningkatan tertinggi terjadi pada 2020 ke 2021. Dari Rp15,7 triliun ke Rp57,9 triliun, yakni melonjak 267%.

Selain itu lonjakan 2022 ke 2023 juga cukup tinggi melonjak 213%. Angkanya dari Rp104,4 triliun menjadi Rp327 triliun.

Akumulasi perputaran uang selama 2023 terkait judi online itu pun sebesar 63% dari total perputaran uang yang PPATK catat sejak 2017 hingga 2023 sebesar Rp517 triliun.

Menanggapi hal ini, Menteri Kominfo pada Oktober lalu telah memberikan peringatan kepada kelima e-Wallet yang memfasilitasi aktivitas judol, Seperti Dana, Ovo, Gopay, LinkAja, dan Airpay. Kominfo melaporkan transaksi semua platform itu beragam dari puluhan ribu hingga jutaan dan nilainya mencapi Rp5 triliunan.

Kecurigaan soal transaksi judi online di dompet digital karena adanya aktivitas top up yang tiba-tiba melonjak. Mengingat transaksi itu sifatnya satu arah, hanya masuk tanpa ada transaksi keluar.

Pada Agustus silam, Presiden Direktur PT Bank Central Asia Tbk (BCA) Jahja Setiaatmadja mengungkapkan biang kerok menurunnya daya beli masyarakat satu di antaranya ada judol.

Turunnya daya beli juga diikuti dengan semakin rendahnya angka Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) yang dirilis Bank Indonesia (BI) pada awal pekan ini.

BI telah merilis laporan survei konsumen yang menunjukkan bahwa IKK mengalami penurunan yakni menjadi 121,1 pada Oktober 2024 atau terendah sejak Desember 2022 (hampir dua tahun terakhir).

Skema Subsidi Listrik Bakal Sama dengan BBM? Ini Kata Bahlil

PLTA Jatigede milik PT PLN. (CNBC Indonesia/Verda Nano Setiawan)

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia membeberkan, rencana pemerintah untuk mengubah skema subsidi energi termasuk subsidi Bahan Bakar Minyak (BBM) dan listrik di Indonesia.

Bahlil mengatakan bahwa ada kemungkinan rencana perubahan skema subsidi listrik di Indonesia sama dengan skema subsidi untuk BBM yang saat ini masih digodok. Namun, Bahlil menegaskan hal tersebut baru akan diputuskan bila dirinya sudah melakukan pelaporan pada Presiden RI Prabowo Subianto.

“Ada beberapa alternatif (subsidi listrik) dan kemungkinan bisa sama (dengan skema subsidi BBM). Kemungkinan ya, tapi belum diputuskan alternatif mana. Ini mungkin (setelah) Pak Presiden datang (dari Amerika Serikat), kami sudah bisa melaporkan,” jelas Bahlil saat ditanya perihal rencana perubahan skema subsidi listrik di Indonesia, ditemui di Kantor Kementerian ESDM, Jakarta, Kamis (14/11/2024).

Yang pasti, perubahaan skema subsidi listrik dan BBM yang akan digunakan, demi subsidi tepat sasaran. Kemudian juga mempertimbangkan daya beli masyarakat. “Yang ketiga, subsidi ini kan dialihkan saja, sudah barang tentu untuk mendorong agar sebagian mempunyai daya beli masyarakat, merangsang daya beli masyarakat. Itu sih sebenarnya,” tambahnya.

Sebelumnya, Bahlil sempat membeberkan bahwa saat ini terdapat tiga opsi rencana perubahan skema subsidi BBM dan listrik di Indonesia.

Formulasi pertama, memindahkan subsidi BBM menjadi Bantuan Langsung Tunai (BLT). Jika ini dialihkan, kata Bahlil, maka Rumah Sakit, Sekolah, Gereja dan Masjid yang selama ini mendapatkan subsidi akan dicabut.

“(Ini untuk) UMKM dan segala macamnya, transportasi umum. Nah, akhirnya kita membuat alternatif kedua,” ungkap Bahlil dalam Rapat Kerja (Raker) bersama Komisi XII DPR, Rabu (13/11/2024).

Formulasi Kedua, yang sifatnya fasilitas umum. Tujuannya untuk bisa menahan inflasi dengan memberikan subsidi ke barang (Dalam hal ini BBM) sesuai dengan yang berhak. “Selebihnya kita pakai BLT,” jelas Bahlil.

Formulasi Ketiga, pihaknya sedang memformulasikan supaya sebagian barang yang disubsidi bisa dinaikkan angkanya. Sayangnya, Bahlil belum menjelaskan detil maksud dari formulasi ketiga ini.

“Karena masih dalam pembahasan, tunggu kami laporkan kepada Bapak Presiden dulu. Kalau sudah putus baru kami laporkan kepada Bapak-Ibu anggota DPR yang terhormat,” tandas Bahlil.

Situasi Sulit, Bos Pengusaha Makanan Minta PPN Jadi 12% Dikaji Lagi

PPN Naik Jadi 12%, Kelas Menengah RI Siap-siap Menderita!

Pemerintah bakal menaikkan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12% mulai tahun 2025 mendatang. Namun, kalangan pengusaha menilai situasi itu bakal membuat situasi ekonomi kian berat, utamanya jika melihat daya beli masyarakat yang kian lemah.

Ketua Umum Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman Seluruh Indonesia (GAPMMI) Adhi S Lukman menyebut sektornya yakni makanan-minuman menjadi salah satu yang bakal paling terpukul.

“Kami sampaikan bahwa kami berharap pemerintah me-review kembali PPN itu, karena kondisi saat ini sangat berat bagi dunia usaha, terutama untuk retail. Kenaikan 1% itu sangat berat sekali, apalagi untuk kebutuhan pangan,” kata Adhi kepada CNBC Indonesia saat ditemui di Pameran Sial Interfood 2024 di JI-Expo Kemayoran, Rabu (13/11/2024).

Alih-alih menaikkan PPN, pemerintah bisa mencari cara lain untuk memperoleh pendapatan, misalnya dengan mencari sumber pendapatan lain dan tidak hanya mengandalkan masyarakat luas dengan banyak diantaranya kalangan menengah melalui PPN.

“Kita berharap pemerintah bisa ekstensifikasi pajak, tidak intensifikasi. Jadi karena sebetulnya wajib pajak itu masih banyak yang belum berkontribusi, kita berharap bisa seperti diratakan ekstensifikasinya, sehingga equal treatment semua warga negara wajib membeli pajak,” kata Adhi.

Sebagaimana diketahui, pertumbuhan ekonomi pada kuartal III-2024 hanya mampu tumbuh 4,95%, lebih rendah dari pertumbuhan kuartal II-2024 yang sebesar 5,05% maupun kuartal I-2024 yang tumbuh 5,05%.

Konsumsi rumah tangga yang menjadi motor utama pertumbuhan ekonomi dengan distribusi pengaruhnya terhadap PDB menurut pengeluaran sebesar 53,08% hanya mampu tumbuh 4,91%, lebih rendah dari laju pertumbuhan konsumsi rumah tangga pada kuartal II-2024 sebesar 4,93%.

Dengan naiknya PPN pada 2025 sebesar 12% sesuai amanat Undang-Undang Harmonisasi Peraturan Perpajakan (UU HPP) maka akan semakin memberatkan daya beli masyarakat ke depan, dan berpotensi semakin melemahkan laju konsumsi rumah tangga.

10 Negara Penghasil Susu Cair Terbesar di Dunia, Ada Indonesia?

Ilustrasi Susu

Susu merupakan salah satu produk pangan dengan permintaan yang terus meningkat setiap tahunnya. Susu yang dikonsumsi oleh banyak masyarakat di dunia tidak hanya berasal dari Sapi saja, melainkan dapat berasal dari kambing, domba, unta, kerbau, kuda, dan lain-lainnya.

Namun memang, susu sapi menjadi yang paling populer di global dan banyak masyarak global, meski kandungan proteinnya mungkin masih kalah dari susu kambing.

Berdasarkan data dari United States Department of Agriculture (USDA), produksi susu sapi dunia mencapai sekitar 550 juta ton di 2023.

Untuk susu cair sendiri, produksi global mencapai 659,35 juta metrik ton pada periode 2022/2023. Sedangkan di periode 2023/2024, produksi susu cair dunia mencapai 667,49 juta metrik ton. Angka ini mengalami kenaikan sekitar 1%.

Negara-negara penghasil susu terbesar di dunia memiliki industri peternakan yang maju dan memberikan kontribusi besar bagi perekonomian mereka.

Lalu, negara mana saja yang menjadi penghasil susu cair terbesar di dunia? Berikut ini daftarnya berdasarkan data dari USDA.

1. India (207,1 Juta Metrik Ton)

India adalah produsen susu terbesar di dunia dan memiliki jumlah sapi perah tertinggi, dengan lebih dari 61 juta ekor pada tahun 2023. Kualitas susu yang dihasilkan sapi berhubungan langsung dengan pola makan dan lingkungannya.

Maka tak heran India menjadi negara dengan produsen susu cair terbesar di dunia periode 2023/2024 berdasarkan data dari USDA, di mana produksi susu cairnya mencapai 207,1 juta metrik ton atau sekitar 31% dari total produksi global.

2. Uni Eropa (149,33 Juta Metrik Ton)

USDA melaporkan bahwa Uni Eropa berhasil memproduksi sebanyak 144,8 juta metrik ton susu sapi.

Untuk produk susu cair sendiri, Uni Eropa menjadi yang terbesar kedua di dunia pada periode 2023/2024 berdasarkan data dari USDA, dengan total produksinya mencapai 149,33 juta metrik ton atau sekitar 22% dari total produksi global.

3. Amerika Serikat (102,68 Juta Metrik Ton)

Di 2023, Amerika Serikat (AS) memproduksi 120.654.616 ton susu. AS menjadi negara penyumbang stok susu dunia dengan jumlah 3 kali lipat lebih banyak dari total produksi susu di Selandia Baru dan Australia jika digabungkan.

Tidak hanya susu, pengolahan produk susu di Amerika juga sangat banyak seperti susu bubuk, keju, mentega, dan susu cair.

Beberapa wilayah AS yang memiliki peternakan sapi skala besar adalah California, Wisconsin, dan New York.

Untuk produk susu cair sendiri, AS menjadi yang terbesar ketiga di dunia pada periode 2023/2024 berdasarkan data dari USDA, dengan total produksinya mencapai 102,68 juta metrik ton atau sekitar 15% dari total produksi global.

4. China (42,95 Juta Metrik Ton)

China memproduksi susu sapi mencapai 41.245.664 ton susu sapi pada 2023. Industri susu meningkat di negara ini karena pertumbuhan populasi dan perubahan pola makan yang membuat permintaan terhadap susu dan produk susu meningkat.

Peningkatan ini mencapai 4% dari tahun 2022. Peningkatan bisa terjadi begitu tinggi dalam kurun waktu satu tahun juga disebabkan karena investasi yang dilakukan oleh China dalam bidang teknologi inovatif, genetika, dan metode peternakan sapi kontemporer.

Untuk produk susu cair sendiri, produksinya mencapai 42,95 juta metrik ton atau sekitar 6% dari total produksi global pada periode 2023/2024 berdasarkan data dari USDA.

5. Rusia (32,3 Juta Metrik Ton)

Rusia memproduksi 32.333.278 ton susu setiap tahunnya. Pada 2023, Rusia memproduksi lebih dari 32,3 juta metrik ton susu dan produk susu.

Jika dibandingkan dengan 2020, produksi susu ini meningkat lebih dari dua juta ton. Rusia adalah konsumen utama dan pengekspor susu di pasar susu internasional.

Pemerintah Rusia juga mendukung bisnis susu dengan memperhatikan sustainability, manajemen ternak, dan standar kualitas susu.

Adaro Andalan Indonesia Mau IPO, Incar Dana Hingga Rp 4,59 T

Tambang batu bara PT Adaro Indonesia

Anak usaha Adaro Energy yang bergerak dibidang batu bara, PT Adaro Andalan Indonesia Tbk. (AADI) akan segera melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) melalui pencatatan saham perdana (Initial Public Offering/IPO) dengan melepas sebanyak banyaknya 778.689.200 saham atau sebesar 10% dari modal yang ditempatkan perseroan dalam IPO ini.

Mengutip keterbukan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), adapun harga saham yang ditawarkan sebesar Rp 4.590 sampai Rp 5.900 per saham dengan book building mulai 12 November 2024 – 18 November 2024.

Sehingga nantinya, AAI akan mendapatkan dana degar sekitar Rp 3,57 hingga Rp 4,59 triliun dengan kapitalisasi pasar mencapai Rp 35,74 sampe Rp 45,94 triliun.

Sebagai informasi, AAI merupakan perusahaan induk yang memiliki perusahaan anak yang bergerak di bisnis pertambangan batu bara termal, logistik, pengelolaan aset lahan (Adaro Land), pengelolaan air (Adaro Water), dan bidang lainnya, antara lain seperti investasi (Adaro Capital), ketenagalistrikan, jasa konsultasi di bidang pertambangan, serta pengembangan teknologi informasi.

Wilayah operasional Grup Perseroan meliputi Jakarta, Kalimantan Selatan, Sumatera Selatan, Kalimantan Tengah, Jawa Timur, Jawa Barat, Riau, Sumatera Utara dan Kalimantan Utara.

Saat ini, Grup Perseroan memiliki 7 (tujuh) aset pertambangan batu bara termal yaitu AI, LSA, SCM, PCS, MIP, PC dan RC. Dari ketujuh aset tersebut, 5 diantaranya, yaitu AI, LSA, SCM, PCS yang seluruhnya terletak di Kalimantan Selatan dan MIP yang terletak di Sumatera Selatan sudah beroperasi, sedangkan 2 aset lainnya yaitu PC dan RC yang terletak di Kalimantan Timur dan Kalimantan Tengah saat ini belum beroperasi karena masih dalam tahap pengembangan.

Berdasarkan Laporan Cadangan dan Sumber Daya JORC yang disusun oleh PT Quantus Consultants Indonesia (QCI), konsesi AI, LSA, PCS, SCM, dan MIP memiliki estimasi cadangan batu bara per 30 Juni 2024 sebesar 917,4 juta ton, dengan sumber daya sebesar 4.102 juta ton. Per 30 Juni 2024, Grup Perseroan memproduksi batu bara termal sebesar 32,74 juta ton.

Sebagai perusahaan pertambangan batu bara yang terintegrasi secara vertikal, Perseroan memiliki Perusahaan Anak yang bergerak di bisnis logistik yang meliputi angkutan tongkang dan pemuatan kapal batu bara, pengangkutan BBM, pengerukan dan pemeliharaan alur sungai, bongkar muat, operasi pelabuhan di darat dan laut, dan pemeliharaan dan perbaikan tongkang untuk memastikan bahwa batu bara tiba di lokasi pemuatan kapal ataupun lokasi pelanggan menurut jadwal, spesifikasi dan kualitas yang disepakati.

Selanjutnya, sebagai upaya untuk melengkapi bisnis pertambangan batu bara Grup Perseroan, Perseroan juga memiliki bisnis-bisnis pendukung melalui Perusahaan Anaknya yang bergerak di bisnis pengelolaan aset lahan (Adaro Land), pengelolaan air (Adaro Water), dan bidang lainnya antara lain seperti investasi (Adaro Capital), ketenagalistrikan, jasa konsultasi di bidang pertambangan, dan pengembangan dan teknologi informasi.

Astronaut TIba di Bumi Sakit Misterius, NASA Bungkam

International Space Station (ISS)

Empat orang astronaut yang baru tiba di Bumi langsung dibawa ke rumah sakit. Namun, tak ada informasi apapun dari NASA soal hal tersebut.

Tiga orang astronaut Michael Barratt, Matthew Dominick dan Jeanette Epps, dan Alexander Grebenkin selaku kosmonot Roscosmos diketahui baru mendarat 25 Oktober 2024. Mereka menghabiskan 235 hari di antariksa dengan pesawat Crew Dragon.

Keempatnya langsung dibawa ke rumah sakit Pensacola, Florida, Amerika Serikat (AS). Seorang astronaut NASA dirawat dalam kondisi stabil dan baru keluar keesokan harinya.

NASA tak memberikan identitas astronaut yang dirawat. Badan antariksa AS itu hanya mengatakan evaluasi medis tambahan dilakukan ‘karena banyak kehati-hatian’.

Hal yang sama juga dilakukan ketiga astronaut NASA dalam konferensi pers 8 November 2024 lalu. Mereka menolak membahas soal hal tersebut.

Barratt yang juga merupakan dokter pelit bicara terkait peristiwa itu. Dia hanya mengatakan space flight belum dipahami sepenuhnya dan kemungkinan adanya peristiwa medis.

“Kami menyatukan hal ini dengan demikian mempertahankan privasi medis dan membiarkan proses maju secara tertib,” kata dia, dikutip dari Space News, Selasa (12/11/2024). “Hanya ini yang kami katakan soal peristiwa itu sekarang,” ujarnya menambahkan.

Ketiga astronaut juga menjelaskan soal penyesuaian bertahap setelah berada di luar angkasa selama berbulan-bulan. Epps mengatakan penyesuaian tiap orang bertahap dan tidak bisa diprediksi.

“Semua orang berbeda dan itu bagian yang tidak bisa diprediksi,” jelas Epps.

Hindari Segera, Kebiasaan-Kebiasaan ini Bisa Merusak Ginjal

Ilustrasi

Ginjal memiliki peran penting dalam tubuh. Salah satunya berfungsi menyaring kotoran dari dalam darah. Untuk itu, penting merawat ginjal dengan baik. Sebab, jika rusak, maka ginjal tidak akan bisa bekerja dengan baik.

Menjaga performa ginjal tetap baik agar terhindar dari penyakit membutuhkan pola hidup yang baik pula. Namun, ada beberapa kebiasaan yang sebenarnya bisa merusak kesehatan ginjal dan harus dihindari.

Lantas apa sajakah itu? Berikut paparannya:

1. Terlalu Sering Menggunakan Obat Penghilang Rasa Sakit

Obat-obat seperti NSAID (obat antiinflamasi nonstereoid) memang bisa meringankan rasa sakit dan nyeri. Namun dapat membahayakan ginjal, apalagi bagi Anda yang memang sudah terkena penyakit itu sebelumnya. Sebaiknya kurangi penggunaan obat yang melebihi dosis yang dianjurkan.

2. Terlalu Banyak Konsumsi Garam

Kandungan sodium dalam garam, jika dikonsumsi berlebihan, dapat memicu batu ginjal karena meningkatkan jumlah kalsium dalam urin Anda. Karena itu, diet rendah garam biasanya dianjurkan untuk orang yang rentan terhadap batu ginjal.

3. Makanan Olahan

Makanan olahan memiliki sumber natrium dan fosfor. Mereka dengan penyakit ginjal harus membatasi fosfor dalam makanannya. Beberapa penelitian mencatat asupan fosfor yang tinggi pada makanan olahan pada orang tanpa penyakit ginjal akan berbahaya pada bagian tubuh tersebut dan tulang mereka.

4. Kurang Minum Air Putih

Tanpa air yang cukup, ginjal harus bekerja lembur untuk menyaring darah. Bila Anda jarang minum air putih, Anda bisa mengalami dehidrasi yang jika sudah parah dapat menyebabkan kerusakan ginjal. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa dehidrasi yang sering, meskipun ringan, dapat menyebabkan kerusakan ginjal permanen.

5. Kurang tidur

Tidur saat malam sangat penting untuk kesehatan, termasuk ginjal. Fungsi ginjal diatur oleh siklus tidur dan bangun yang membantu mengkoordinasikan beban kerja ginjal selama 24 jam.

6. Makan Daging Terlalu Banyak

Protein hewani menghasilkan asam dalam jumlah tinggi pada darah dan membahayakan ginjal. Ini menyebabkan asidosis, yakni kondisi saat ginjal tidak bisa menghilangkan asam dengan cukup cepat.

7. Makan Makanan Tinggi Gula

Gula berkontribusi pada obesitas dan menyebabkan terkenan tekanan darah tinggi serta diabetes. Keduanya diketahui sebagai penyebab utama penyakit ginjal.

8. Merokok

Bagi Anda yang masih merokok sebaiknya segera tinggalkan. Sebab merokok bukan hanya tidak baik untuk paru-paru atau jantung, namun juga pada ginjal. Orang merokok memiliki protein dalam urin, yang merupakan tanda kerusakan ginjal.

9. Minum Alkohol Berlebihan

Minum berat secara teratur hingga lebih dari empat gelas sehari ditemukan menggandakan risiko penyakit ginjal kronis. Orang yang merokok dan minum alkohol memiliki lima kali kemungkinan mengembangkan penyakit ginjal kronis.

10. Duduk dalam Waktu Lama

Duduk dalam waktu lama dikaitkan dengan perkembangan penyakit ginjal. Namun peneliti belum mengetahui mengapa atau bagaimana waktu tetap atau aktivitas fisik berdampak dengan ginjal.

Asing Mulai Ramai Serbu RI, Pemerintah Beri Peringatan Ini

Wakil Menteri Komunikasi dan Digital Nezar Patria. (CNBC Indonesia/Novina Putri Bestari)

Yandex jadi nama perusahaan global terakhir yang ikut berinvestasi di Indonesia. Tak sembarangan, pemerintah menegaskan semua yang ingin berinvestasi perlu ikut aturan di dalam negeri.

Hal ini diungkapkan Wakil Menteri Komunikasi dan Digital Nezar Patria soal Yandex yang berisi banyak konten negatif. “Kita sudah sampaikan bahwa kalau siapapun yang mau berinvestasi di Indonesia harus comply dengan aturan di sini,” jelas dia ditemui di Jakarta, Senin (11/11/2024).

Komitmen investasi Yandex diungkapkan perusahaan yang diwakili kepala divisi pencarian internasional, Alexander Popovskiy saat bertemu dengan Menteri Komunikasi dan Digital (Komdigi) Meutya Hafid pekan lalu.

Nezar mengatakan investasi itu sebagai lanjutan hubungan internasional Indonesia dan Rusia. Selain itu juga banyak perusahaan dari negara lain yang juga ingin menanamkan investasinya di tanah air.

Pertumbuhan ekonomi Indonesia dinilai menarik bagi perusahaan global tersebut hingga mereka ingin berinvestasi di sini. Termasuk masa depan yang cukup menjanjikan di dalam negeri.

“Ini follow up hubungan internasional kita dengan Rusia, dengan China, Amerika, negara Eropa, banyak sekali yang berdatangan. Juga menunjukkan keinginan mereka melihat pertumbuhan ekonomi Indonesia,” kata Nezar.

Namun Yandex, dia mengatakan belum menyebutkan jumlah pasti investasi. Nezar hanya menambahkan raksasa mesin pencarian itu tertarik melakukan beberapa hal di Indonesia.

“Belum disebutkan jumlahnya (investasi di Indonesia), tetapi tertarik pembangunan infrastruktur, seperti data center, mereka juga tertarik bekerja sama pengembangan kecerdasan artifisiail dan mereka juga tertarik berkolaborasi membina talenta digital,” ungkapnya.

Selain Yandex, Microsoft sudah lebih dulu mengumumkan komitmen investasinya. Saat lawatan April lalu, CEO Satya Nadella mengungkapkan perusahannya menggelontorkan dana senilai US$1,7 miliar di Indonesia.

Selain itu, Nvidia diketahui bekerja sama dengan Indosat Ooredoo Hutchison. Keduanya berencana membangun pusat AI di kota Solo.