3 Menteri PDIP Direshuffle, Ini Respons Yasonna & Arifin Tasrif

Foto: Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly (kiri) dan Dirjen Imigrasi Kemenkumham Silmy Karim dalam acara peluncuran desain baru paspor RI di Kempinski Grand Ballroom, Hotel Indonesia Kempinski, Jakarta, Sabtu (17/8/2024). (CNBC Indonesia/Iqbal)

Pemerintahan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) akan segera berakhir pada Oktober 2024 ini. Namun, rumor mengenai reshuffle dalam pemerintahannya nyaring lagi terdengar. Kali ini tiga menteri dari PDIP disebut akan dicopot Jokowi.

Salah satunya adalah Yasonna Hamonangan Laoly, Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM). Terdengar kabar Yasonna akan digantikan oleh politikus senior Partai Gerindra Supratman Andi Agtas.

Ditanya terkait rumor tersebut, Yasonna yang juga politikus senior PDIP tak berkomentar banyak. Dia meminta menunggu hingga tanggal kabar reshuffle terjadi yakni Senin (19/8/2024). “Kita tunggu besok, eh lusa,” katanya kepada wartawan di Kempinski Grand Ballroom, Hotel Indonesia Kempinski, Jakarta, Sabtu (17/8/2024).

Dia menambahkan reshuffle kabinet menjadi kewenangan Presiden Jokowi. “Am I ready or not? I’m more than ready,” ujar Yasonna.

Sebelumnya, nama lain yang disebut akan dicopot adalah Arifin Tasrif, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM). Dia juga tak berkomentar banyak dan juga meminta untuk menunggu waktunya tiba.

“Ya, tunggu saja, tunggu saja. Sesuatu pasti ada waktunya” jawab Arifin singkat, saat ditemui di Bandara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan, Balikpapan, Kalimantan Timur, dikutip Rabu (14/8/2024).

Jabatan Menteri ESDM disebut akan diisi oleh Bahlil Lahadalia. Posisi yang ditinggalkan Bahlil, Menteri Investasi atau Kepala BPKM akan digantikan oleh Rosan P Roeslani.

Selain Yasonna dan Arifin, Bintang Puspayoga yang merupakan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak juga ikut diisukan akan dicopot.

Sementara itu Presiden Jokowi sendiri mengatakan reshuffle mungkin dilakukan jika diperlukan. Hal itu juga bisa dilakukan kapanpun hingga masa kepemimpinannya berakhir 20 Oktober 2024 mendatang. “Saya sudah ngomong dari dulu kalau diperlukan, saya masih punya hak prerogatif itu,” jelasnya.

kera4d

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*