Aliran modal asing deras masuk ke berbagai instrumen keuangan, a.l. SBN, SRBIÂ hingga saham, di Indonesia pada Agustus 2024.
Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia (BI) Destry Damayanti mengatakan, aliran modal asing itu berbalik arah dari posisi bulan sebelumnya yang terbilang masih seret.
“Terkait inflow memang Agustus ini marketnya memang agak berbalik karena ada risk on di global sehingga kita lihat inflow banyak masuk,” kata Destry saat konferensi pers di Kantor Pusat BI, Jakarta, Rabu (21/8/2024).
Destry mengatakan, aliran modal asing yang masuk itu mayoritas ke instrumen surat berharga negara (SBN) yang dipegang oleh pemerintah, yakni mencapai Rp 25,17 triliun.
“Dominan di SBN. SBN itu per month to date, jadi sepanjang Agustus masuk Rp 25,17 triliun,” ujar Destry.
Adapun aliran modal yang masuk ke pasar saham sepanjang bulan ini ia katakan sebesar Rp 6,5 triliun.
“Waktu itu kan turun tapi sekarang di Agustus mulai masuk dan masuknya sekitar Rp 6,5 triliun,” tutur Destry,
Sementara itu, aliran modal asing yang masuk ke instrumen operasi moneter BI, yakni Sekuritas Rupiah Bank Indonesia (SRBI) sebesar Rp 10,8 triliun.
“Walau kita lihat sama seperti SBN dengan rate mulai turun ternyata inflow masih masuk dari asing Rp 10,8 triliun, jadi hampir Agustus sudah hampir inflow US$ 2,7 miliar,” ujarnya.
Dengan demikian, total dana asing yang masuk kurang lebih Rp 42,5 triliun sepanjang Agustus ini.